Tuesday, June 01, 2010

Ajang Pencari Bakat Jangan Hanya Bakat Menyanyi Saja

Sekarang banyak ya ajang pencari bakat di televisi. terutama bakat menyanyi sampai banyak pihak-pihak yang mau men-sponsori program tersebut. Bahkan saking banyaknya. Indonesia menjadi negara gudangnya penyanyi. Yang kali ini mau saya bahas adalah "Mengapa Ajang Pencari Bakat selalu bakat penyanyi?". Banyak sekali ajang pencari bakat menyanyi di televisi. namun kenapa tidak ada ajang pencari bakat untuk olahraga semacam badminton, sepak bola atau dll. yang justru bisa mengharumkan nama Indonesia dalam kancah Internasional. Tahukah kalian? kalau Indonesia sudah lama tidak mengangkat piala supremasi seperti Thomas Cup atau Uber Cup.
Thomas Cup diraih terakhir kali tahun 2002, sedangkan Uber Cup diraih terakhir kali tahun 1996. Bisa-bisa tradisi emas olimpiade kita terhenti tahun 2012. Jangan Sampai. Pemain badminton kita mungkin sudah banyak yang berumur. oleh sebab itu harus ada generasi berikutnya supaya Indonesia Raya berkibar kembali di kancah Internasional. Salah satunya melalui ajang pencarian bakat untuk badminton. bukan cuma menyanyi. kalau menyanyi Indonesia sudah banyak. Masak dari 200 juta orang tidak mampu mencetak beberapa orang. Banyak pemuda-pemudi Indonesia yang sebetulnya punya bakat untuk bermain badminton. Namun mereka "hanya" kurang mendapat kesempatan. Dan melalui ajang pencarian bakatlah mereka dapat menyalurkan bakat mereka. Mereka juga pasti ingin meyakinkan kita untuk percaya bahwa mereka bisa dan memperbaiki image anak muda sekarang yang amburadul menjadi anak muda juga bisa berprestasi. Untuk itu, tidak ada salahnya membuat ajang pencarian bakat untuk olahraga bukan hanya badminton saja tetapi sepak bola, basket dll. Jangan hanya bakat menyanyi saja. Penyanyi kita sudah banyak.
Kita pasti juga sudah rindu Merah Putih berkibar di kancah Internasional dan Indonesia Raya bisa berkumandang di kancah Internasional. Semoga dengan posting saya ini Indonesia bisa menjadi lebih baik.

0 comments: